Senin, 21 Februari 2011

Penganugerahan PII Award 2010

Penganugerahan PII Award ini dihadiri para insinyur Indonesia dan tamu undangan, digelar di Auditorium Gedung BPPT Jakarta (22/12/2010) dengan tema Membangun Kembali Kemampuan Engineering Nasional. Tampak hadir Prof. Dr. Ir. BJ. Habibie, Ir. Hatta Rajasa, Dr. Ir. Marzan Aziz Iskandar (Kepala BBPT), Ir. Said Didu (Ketua PII), Dr. Ir. Hermanto Dardak (Wakil Menteri PU), para nominator PII Award, dan lain-lain. Ir. Frans S Sunito, IPU selaku Ketua Panitia Pengarah PII Award 2010 menyebutkan bahwa acara penghargaan PII Award merupakan suatu bentuk apresiasi PII atas prestasi putra-putri Indonesia dalam bidang inovasi teknologi, serta promosi teknologi yang dikembangkan oleh para Insinyur Indonesia untuk bisa dikenal masyarakat di dalam maupun luar negeri.

pii-award-02

Sedangkan Dr. Ir. Muhammad Said Didu selaku Ketua Umum PII dalam sambutannya menyebutkan bahwa Indonesia sedang mengalami gejala de-industrialisasi. Ciri de-industrialisasi terjadi tatkala industri manufaktur sektor riil tidak berperan sebagai basis utama penggerak perekonomian dan kemakmuran suatu bangsa. Dan gejala inilah yang terjadi di Indonesia, dimana para pelaku bisnis dan pengusaha lebih banyak terjun di bidang perdagangan dan jasa keuangan, sedangkan bidang industri dan manufaktur mengalami penyusutan yang cukup drastis. Di tengah situasi inilah, PII berusaha mengambil peran mendorong terjadinya re-industrialisasi dengan melakukan penguatan terhadap inovasi teknologi yang mampu membangkitkan semangat keinsinyuran dan memberi kontribusi positif terhadap pertumbuhan industri sektor riil. Dan PII Award adalah salah satu media untuk merangsang karya-karya keinsinyuran Indonesia yang lebih efisien, produktif, dan berkelanjutan.

pii-award-01

Ir. Hatta Rajasa selaku Ketua Dewan Penasehat PII pun menyatakan bahwa PII Award 2010 digelar sebagai wujud nyata PII dalam merangsang lahirnya inovasi teknologi. Pemerintah telah merancang strategi Manajemen Inovasi Teknologi sesuai dengan tujuan pembangunan nasional melalui dua pendekatan, yaitu 1) penguatan Sistem Inovasi Nasional, 2) peningkatan penelitian dan pengembangan IPTEK. Dan keberhasilan implementasi terhadap strategi tersebut sangat ditentukan oleh para insinyur yang mengembangkan kemampuan inovasi dan keinsinyurannya.

Penghargaan PII Award 2010 diberikan kepada individu dan industri berprestasi dalam bidang teknologi dan rekayasa. Penghargaan diberikan dalam lima kategori yaitu : Lifetime Achievement Award, Engineering Award, Sustainable Engineering Award, Corporate Technology Achievement Award, dan Adhiwarta Rekayasa Award.

pii-award-03

Untuk kategori Lifetime Achievement Award diberikan kepada : Prof. Dr. Ir. Wiratman Wangsadinata, dan Dr. Ir. GM. Tampubolon. Kategori Engineering Award yang terdiri dari ; a) Adhidharma Profesi diraih oleh Ir. Sriani Sujiprihari, Ir. Bambang Widyamoko, Ir. L.T. Handoko, Ir. Tamjianto, Ir. Agus Haryono, Ir. Mashury . b) Adhicipta Rekayasa (Individu) diberikan pada : Ir. Ratno Nuryadi, Ir. Dasep Ahmadi, Ir. Heru Susanto, Ir. Didi Herjadi, Ir. Yusnanto, Ir. Rudi, Ir. Ropik Nuarhadi. 3) Adhicipta Rekayasa (Kelompok) diberikan kepada : Ir. Andreas W Yunardi, Ir. Johannes Adi P, Ir. Samudra Prasetio. 4) Adhicipta Rekayasa (Perusahaan) diberikan kepada : Pusat Teknologi Industri Proses BPPT, PT Krakatau Steel, PT Industri Kereta Api, PT Adhi Karya, PT Elnusa, PT Inhutani IV. 5) Adhikara Rekayasa (Individu) diberikan kepada : Prof. Dr. Ir. Wiratman Wangsadinata, Ir. Terip Karo Karo. 6) Adhikara Rekayasa (Perusahaan) diraih oleh : PT Wijaya Karya, PT Telkom. 7) Adhicipta Pratama diberikan kepada : Ir. Ahmad Agus Setiawan, Ir. Johnny Setiawan, Ir. Ainur Rofiq, Ir. Nadya Farah.

pii-award-04

Kategori Sustainable Engineering Award (Individu) diberikan kepada Ir. Nuryanto. Sustainable Engineering Award (Perusahaan) diberikan kepada PT Pembangunan Perumahan, PT Pasadena Engineering Indonesia. Coorporate Technology Achievement Award diraih oleh PT. Industri Kereta Api, PT Industri Telekomunikasi Indonesia, PT Bakrie Telecom, PT Pupuk Kaltim. Adhiwarta Rekayasa diberikan kepada Ir. Ninok Leksono (Redaktur Senior Kompas).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar